Bambu Kuning: Simbol Keberuntungan dalam Fengshui

/ Feng Shui

 \"\"

Bambu kuning, atau sering disebut juga dengan lucky bamboo, telah lama menjadi simbol keberuntungan dan kesejahteraan dalam Fengshui. Tanaman ini dipercaya mampu membawa energi positif, harmoni, dan kemakmuran ke dalam rumah. 

baca juga : Fengshui dan Strategi Perang Sun Tzu menuju Harmoni dan Kemenangan

Makna Bambu Kuning dalam Fengshui

  • Keberuntungan. Bambu kuning sering dikaitkan dengan keberuntungan dan kemakmuran. Jumlah batang bambu dalam satu rangkaian memiliki makna yang berbeda-beda. Misalnya, 3 batang melambangkan keberuntungan, 5 batang melambangkan kekayaan, dan 7 batang melambangkan kesehatan.
  • Keseimbangan. Bambu kuning juga melambangkan keseimbangan antara lima elemen dalam Fengshui, yaitu kayu, api, tanah, logam, dan air. Keseimbangan ini dianggap penting untuk menciptakan harmoni dan kedamaian dalam hidup.
  • Kelenturan. Batang bambu yang lentuk namun kuat melambangkan kemampuan untuk mengatasi tantangan hidup dengan fleksibilitas dan keanggunan.

Cara Menata Bambu Kuning Menurut Fengshui

  • Lokasi:

Tempatkan di sudut timur laut ruang tamu untuk meningkatkan pertumbuhan karier.

Letakkan di dekat meja kerja di ruang kerja untuk meningkatkan produktivitas dan kreativitas.

Tempatkan di ruang keluarga untuk meningkatkan harmoni dan kebahagiaan keluarga.

  • Jumlah Batang:

3 Batang: Melambangkan keberuntungan, panjang umur, dan kekayaan.

5 Batang: Melambangkan kekayaan dan kemakmuran.

7 Batang: Melambangkan kesehatan dan kesejahteraan.

8 Batang: Melambangkan pertumbuhan dan kemakmuran.

9 Batang: Melambangkan keberuntungan dalam segala hal.

  • Arah:

Ujung tunas bambu sebaiknya mengarah ke atas sebagai simbol pertumbuhan dan perkembangan.

  • Perawatan:

Pastikan akar bambu terendam dalam air bersih.

Ganti air secara teratur untuk menjaga kebersihan.

Letakkan di tempat yang mendapatkan cahaya tidak langsung.

baca juga : Hio dan Dupa dalam Fengshui: Lebih dari Sekadar Aroma

Manfaat Menanam Tumbuhan ini

 

Menyerap polusi udara. Menanam bambu kuning di depan rumah memiliki banyak keuntungan, salah satunya adalah mereka dapat menyerap polusi udara karena kemampuan mereka untuk menyerap karbon dioksida dan melepaskan oksigen, yang keduanya dapat meningkatkan kualitas udara di sekitar rumah. Selain itu, tanaman ini memiliki kemampuan untuk menyerap debu dan partikel halus lainnya yang dapat berbahaya bagi tubuh manusia.

Mengurangi Stres. Bambu kuning juga memiliki aroma yang unik yang dapat membantu meredakan kecemasan dan stres. Aromanya juga dapat meningkatkan kadar serotonin di otak, yang membuat Anda merasa lebih rileks dan bahagia.

Mudah dirawat. Bambu kuning tidak membutuhkan banyak perawatan, jadi mereka yang sibuk atau tidak memiliki banyak waktu untuk berkebun akan menyukainya. Bambu kuning ini tahan hama dan penyakit, tidak perlu terlalu sering disiram, tidak memerlukan pupuk khusus dan mudah dipangkas.

baca juga : Hio dan Dupa dalam Fengshui: Lebih dari Sekadar Aroma

Kesimpulan

Fengshui sangat bermanfaat jika digunakan dalam berbagai aspek kehidupan kita. Selain estetik dalam pandangan mata, fengshui juga dapat menyelaraskan segala sesuatu dengan alam. Jika anda membutuhkan konsultasi lengkap mengenai fengshui anda harus berkonsultasi di Rumah Terapi TCM. Karena disana anda akan mendapatkan saran fengshu dari Sinshe ahli dan berpengalaman.

Related Posts